Apalah arti sebuah nama, itulah ungkapan yang pernah diucapkan oleh penyair terkenal, William Shakespeare. Zaman dulu, bahkan sampai sekarang orang tua memberikan nama kepada anak-anaknya dengan doa, sebagai harapan agar kelak anak-anaknya menjadi pribadi yang baik seperti makna yang terkandung di balik nama mereka.

apalah arti sebuah nama... (djearworm.com)


Pemberian nama tak hanya berdasar maknanya memiliki sifat-sifat baik, tapi ada juga yang menandakan tempat, waktu atau asal-usul anak itu lahir. Sebagai contoh saja, nama Bojinov, sekilas nama ini milik orang Rusia. Tapi nama tersebut bisa juga milik orang Jawa tulen, karena si orang tua memberi nama tersebut sebagai penanda bahwa anaknya lahir pada Rebo Siji November (Rabu, 1 November).

Untuk kali ini, aku sepakat dengan kutipan Shakespeare yang kusebutkan di atas tadi. Apalah artinya sebuah nama, manakala si penyandangnya tak dapat mencerminkan arti nama-nama bagus yang dimilikinya. Misalnya saja, ada orang bernama Ahmad, orang tuanya memberikan nama tersebut pasti berharap agar anaknya bisa memiliki akhlak seperti Nabi Muhammad SAW, namun apa yang terjadi? Si Ahmad malah menjadi seorang pencuri, pemerkosa, bahkan pembunuh.

Namaku pun kadang mengecoh beberapa orang yang baru saja mengetahui nama lengkapku. Banyak yang beranggapan aku seorang Kristiani karena nama belakangku 'mengandung' kata Christina, padahal aku penganut Islam.

Kalau ada ungkapan, jangan menilai orang dari penampilan luarnya saja, maka sekarang jangan menilai orang berdasar nama-nama indah yang disandangnya juga. Tak semua orang baik itu benar-benar baik, dan tak semua orang jahat itu benar-benar jahat. Di mana pun kita patut waspada, jangan pernah lupa selalu memohon lindungan dan kekuatan dari-Nya. 


*meracau gara-gara seseorang dengan nama bermakna baik Sl***t yang membuatku emosi tingkat tinggi, karena memfitnah salah satu orangtuaku.

Shalluvia. 2010-2023 Copyright. All rights reserved. Designed by Mesha Christina.